Sebagian keluarga menganggap hal ini sangat spekulatif dan mahal, sementara ada yang menganggap biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan ketenangan dalam bentuk “bio-asuransi”. Apa pun alasannya, Anda-lah yang memutuskan untuk memberikan yang terbaik bagi keluarga Anda. Sel punca secara harfiah dapat menyelamatkan jiwa buah hati Anda atau anggota keluarga Anda lainnya. Meskipun, tidak ada jaminan apakah Sel Punca ini suatu saat kita akan gunakan.

Menyimpan kedua-duanya merupakan pilihan yang ideal, karena HSCs dari darah tali pusat hanya dapat berdiferensiasi membentuk sel darah seperti sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dan lainnya. Sedangkan MSCs dari Wharton’s Jelly dapat berdiferensiasi menjadi jenis sel dan jaringan lainnya seperti sel tulang, jantung, saraf, tulang rawan, dan lainnya.

Baik HSCs dan MSCs sama-sama memberikan keuntungan yang sama melalui fungsi yang berbeda. Misalnya, kanker darah hanya bisa diterapi dengan HSCs sedangkan MSCs tidak bisa. Di sisi lain, MSCs dapat meningkatkan terbentuknya sel darah baru (engraftment) setelah transplantasi dengan HSCs karena MSCs merupakan katalis yang diperlukan untuk membentuk kondisi yang kondusif bagi fungsi HSCs.

Ya, karena darah tali pusat dapat digunakan pada sekitar 25% kasus yang terjadi pada saudara kandung, maka penting untuk menyimpan darah tali pusat bagi setiap anak. Menyimpan darah tali pusat untuk anak-anak Anda berarti menyediakan sumber sel punca yang relevan dan memperbesar potensi kecocokan dan manfaat bagi saudara kandungnya. Setiap darah tali pusat bayi akan disimpan secara terpisah meskipun bayi kembar identik. Menyimpan darah tali pusat merupakan bentuk “bio-asuransi” untuk mengantisipasi adanya penyakit yang membutuhkan transplantasi sel punca.

Secara teori, tidak ada batasan berapa lama sel punca bisa disimpan. Data terkini menunjukkan bahwa sel punca yang sudah tersimpan selama 15 tahun tetap berhasil digunakan untuk transplantasi. The New York State Health Department guidelines menyatakan bahwa sel punca darah tali pusat dapat disimpan tanpa batas waktu di dalam nitrogen cair.

Ya, prosedur untuk pengambilan darah tali pusat tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak membahayakan bayi maupun ibu. Selain itu, pengumpulan darah tali pusat tidak mengganggu proses persalinan. Menurut standar perawatan pasca persalinan, darah yang terdapat di tali pusat dikumpulkan ke dalam kantong steril dengan jarum berlubang besar. yang dirancang khusus untuk pengumpulan darah tali pusat. Darah mengalir ke dalam kantong mengikuti gravitasi hingga berhenti, setelah itu pengumpulan dianggap telah selesai. Kantong darah selanjutnya dijepit, disegel, dan diberi label. Prosedur ini biasanya memerlukan waktu 4-6 menit. Darah ibu juga akan diambil sebanyak 2 tabung.

Bila volume darah tali pusat atau jumlah sel yang dikumpulkan tidak memenuhi standar minimum yang dipersyaratkan, kami pasti akan menginformasikan kepada klien dan menyerahkan keputusan kepada mereka apakah akan tetap melanjutkan proses penyimpanan darah tali pusat milik anak mereka.

Tidak, setelah Anda memutuskan untuk bergabung dengan CryoCord, kami akan menyediakan collection kit lengkap bagi keperluan Anda, Dokter Obgyn, perawat atau bidan untuk proses pengambilan darah tali pusat. Cukup membawa kit ini ketika Anda akan berangkat ke rumah sakit ketika waktu bersalin tiba.

Proses pengumpulan sederhana dan dapat dilakukan oleh dokter atau perawat. Kami akan memfasilitasi mereka dengan gambar khusus mengenai tata cara pengambilan darah dari tali pusat, meskipun tata caranya hampir sama dengan proses pengumpulan darah lainnya.

Bilamana Anda memutuskan untuk tidak menyimpan sel punca darah tali pusat bayi Anda di bank sel punca swasta, Anda bisa mendonasikanya ke bank darah tali pusat umum Malaysia (Pusat Darah Negara).